Labels

Friday, 4 May 2012

Investasi pahala, why not?


tasbihcantik.blogspot.com
            Kayaknya enak banget nek jadi investor tu, dah nda ngapa-ngapain tapi uang tetep ngalir. Kita tinggal duduk-duduk, orang lain yang berlelah-lelah bekerja, tapi kita tetep dapet bagian. Kira-kira siapa yang nda mau ni?

            PASTI semuanya mau lah. Hanya orang aneh aja yang ga mau begitu. Ya itulah keuntungan orang yang punya modal uang banyak. Tinggal nanam saham, usaha jalan, kita tinggal menunggu terus uang datang. Nda perlu kita capek-capek turun tangan apalagi ikut berpanas-panasan di jalan. Tunggu saja setoran dari rekan-rekan bisnis kita sambil bersenda dengan keluarga sepanjang hari.

            Itu baru investasi uang lho sob. Coba kalau investasinya berupa pahala. Kebayang ga kira-kira keuntungannya??? Kalau invenstasi uang kan kita dapet dari rekan bisnis kita, lha ini investasi pahala e, yang ngasih langsung yang punya kehidupan ini, Allah SWT. Kira-kira terbayang jumlahnya nda tu?

            Baginda Nabi SAW pernah bersabda, “ mannafasa  ‘anmu’minin kurrbattam mingkurabiddunya nafsallahu ‘anhu kurbatammingkurabi yaumil qiyamah”,  Barangsiapa melepaskan salah satu kesusahan dunia dari seorang mukmin, maka Allah akan melepaskan salah satu kesusahan hari kiamat darinya. 

Tu kan keren nda tu, ketika kita  membantu kesusuahan orang lain, Allah akan menggantinya  di akherat nanti dengan melepaskan satu kesusuahan kita. Bisa di banyangin kan betapa susahnya nanti kita di akherat ketika sekarang kita banyak dosa tu.  Mulut kita di kunci ga boleh ngomong, semua anggota tubuh kita dimintai pertanggungjawaban. Disaat penuh kepanikan itu Allah akan melepaskan satu kesusuah kita.

Lebih lanjut baginda Nabi SAW bersabda, “wamayyassara ‘ala mu’sirinn yasarallohu ‘alaihi fiddunya wal aakhirah” (HR.Muslim),  barangsiapa memudahkan orang di tengah dilanda kesulitan, maka Allah memudahkannya di dunia dan akherat.  

Tambah keren kan??? Ketika kita memudahkan atau membantu orang lain yang sedang dilanda kesulitan, Allah akan memudahkan semua urusan kita di dunia dan akherat. Siapa yang nda mau coba?

So, poin paling penting yang bisa kita garis bawahi adalah semakin banyak kebaikan yang kita lakukan untuk orang lain, maka sudah pasti kebaikan itu juga akan menimpa diri kita. Tidak hanya di dunia bahkan di akherat. Khairunnas ‘afauhum linnas, sebaik-baik manusia adalah yang paling bermanfaat untuk orang lain. Maka mari saling menebar kebaikan ke siapapun, kapanpun dan di manapun.
.....
Kebaikan itu tak hanya terlihat oleh mata
Akan tetapi hati pun turut merasakan
Tak hanya dijawab dengan senyum dan ucapan manis
Tetapi tangisan bahagia terkadang pula mewakilinya
.....
Aku sadar hidupku suati pasti akan berlabuh
Walau ku lari keujung dunia sekalipun
KEMATIAN akan melabuhkanku ke alam abadi
Pilihannya hanya SURGA atau NERAKA
.....
Aku pun memahami di sekitarku ada mereka
Mereka yang senantiasaa mengulurkan tangan
Mereka tak pernah malu meneteskan air mata
Mereka yang bersusah-susah membersamaiku
.....
Ya rabb,
Izinkan aku menebar benih kebaikan kepada mereka
Memupuk dan menjaganya hingga tumbuh meneduhkan
Kebaikan yang akan menjadi pembelaku di hari pembalasan
Kebaikan yang akan menjadi mahar kita berjumpa kembali di Surga-Mu

No comments:

Post a Comment